Makna dibalik Baju Sakera Pakaian Adat Khas Madura
MAKNA DIBALIK BAJU SAKERA PAKAIAN ADAT KHAS MADURA
Teman setia MGMP Madrasah, sudah pada tau baju sakera kan? baju garis-garis berwarna merah putih, baju ini terlihat sederhana, tapi pakaian tradisional khas madura ini mengandung makna tersendiri. Apa sih makna dari pakaian ini ??
Baju Khas Madura ini pada hari ini tanggal 23 Oktober 2018 bahkan dari beberapa hari sebelumnya banyak dicari Oleh warga Madura khususnya dibangkalan , karena pada hari ini seluruh pegawai , guru dan bahkan sebagian murid diperintahkan untuk memakai baju adat ini dalam rangka peringatan hari jadi Bangkalan.
Baju Sakera
Baju garis-garis berwarna merah dan putih khas Madura. Mungkin teman-teman pernah melihatnya dipakai oleh penjual sate asal Madura. Ini adalah bagian dari pakaian tradisional Madura yang disebut juga baju Sakera. Walaupun sering digunakan oleh penjual sate, pakaian ini mempunyai makna tersendiri lo.
Baju Sakera ini terdiri dari baju serta celana hitam longgar dengan kaos garis-garis merah putih atau merah hitam. Selain itu ada lagi pelengkapnya, yaitu tutup kepala, kain sarung, dan ikat pinggang. Pakaian ini biasa dipakai oleh para laki-laki untuk busana sehari-hari maupun resmi.
Pesa’an dan Gomboran
Baju hitam longgar yang dipakai disebut pesa’an. Sebenarnya ada pesa’an yang berwarna putih. Biasanya pesa’an ini digunakan oleh guru agama atau molang. Tapi yang lebih menjadi ciri khas adalah pesa’an warna hitam. Sedangkan celananya disebut gomboran.
Warna hitam melambangkan sikap gagah dan pantang menyerah. Ini merupakan sifat kerja khas dari masyarakat Madura. Sedangkan bajunya yang serba longgar melambangkan kebebasan dan keterbukaan orang Madura. Selain itu, bentuk bajunya yang sederhana melambangkan kesederhanaan.
Makna kaos merah putih
Satu hal yang unik dari pakaian tradisional ini adalah kaosnya yang bermotif garis dengan warna merah hitam atau merah putih. Sebenarnya gaya kaos ini terinspirasi dari pakaian pelaut Eropa. Meskipun begitu, kaos ini mempunyai makna tersendiri untuk masyarakat Madura.
Garis-garis merah dan putih atau merah dan hitam memperlihatkan sikap tegas yang dimiliki orang Madura. Mereka juga mempunyai semangat juang yang tinggi dalam menghadapi segala hal.
Ternyata pakaian sederhana ini melambangkan banyak nilai positif ya. Walaupun kita tidak memakai pakaian adat ini, ada baiknya kita mengambil makna positif yang ada di dalamnya.
Tidak ada komentar